polres cimahi

Follow Kami

278
Polling Pelayanan Polres Cimahi

Bagaimana menurut Anda tentang pelayanan kami

 

Monumen tersebut dibangun untuk mengingatkan masyarakat di wilayah hukum Polres Cimahi terkait keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).

Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menjelaskan, pembangunan monumen keselamatan tersebut merupakan komitmennya dalam mewujudkan Kamseltibcarlantas di wilayah hukum Polres Cimahi.

“Dimana banyaknya masyarakat yang mengeluhkan dengan adanya pemakaian knalpot yang tidak standar. Perlu kami sampaikan bahwa untuk tahun 2024 kami melakukan tindakan hampir 1200 knalpot,” katanya saat ditemui di Simpang Padalarang, Senin (6/1/2025).

Ia menambahkan, monumen keselamatan tersebut dibangun untuk mengingatkan dan mengimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga kamtibmas di lingkungan masing-masing dengan mentaati aturan dalam berlalulintas.

“Akhirnya kami coba untuk membangun sebuah monumen yang tentunya saja menjadi pesan dan himbauan kepada masyarakat Terkait dengan kamtibmas. Makanya kami bangunlah monumen keselamatan dan alhamdulillah keinginan ini didukung oleh Forkopimda akhirnya dibuatlah monumen ini,” katanya.

“Monumen ini menggambarkan seseorang menggunakan helm yang standar kemudian kita juga mengingatkan di samping kiri dan kanan pesan kamtibmas kepada masyarakat untuk tidak menggunakan knalpot brong atau knalpot yang tidak standar,” sambungnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, penggunaan knalpot tidak standar (brong) tersebut selain mengganggu kenyamanan pengendara lainnya dan tentu saja akan menggangu serta memicu konflik di masyarakat.

“Maka sekali lagi kami menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan knalpot brong atau knalpot yang tidak sesuai standar. Kemudian jangan lupa berkendara roda dua dimanapun baik pengemudi maupun penumpang jangan lupa menggunakan helm yang sesuai standar,” katanya.

Ia menyebut, proses pembuatan monumrn keselamatan tersebut kurang lebih memakan waktu sekitar dua bulan. Sementara itu, bentuk dan wujud monumen keselamatan ini dibuat oleh salah satu seniman bernama Iwan.

“Ide ini muncul di bulan November dan dibuatkanlah kemudian ada salah satu Seniman kita yang sangat luar biasa yang bernama Pak Iwan yang mampu mengeluarkan imajinasinya sehingga monumen ini selesai dan menggunakan sebanyak 700 knalpot,” katanya.

Ia menegaskan, lokasi Simpang Padalarang dipilih menjadi tempat dibangunnya monumen keselamatan tersebut lantaran representatif dalam memberikan pesan dan himbauan kepada masyarakat yang melintas.

“Yang pertama tentu saja pada saat memberikan himbauan harus dapat dilihat orang kemudian kami simpan di sini. Karena ke KBB mau tidak mau mukanya di sini. Mau whoos atau dari Jakarta semua lewat sini. Sehingga kita tempatkan di sini agar bisa dilihat masyarakat,” tandasnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir mengatakan, pihaknya mengapresiasi dengan dibangunnya monumen keselamatan tersebut di Kabupaten Bandung Barat sebagai sarana untuk mengedukasi masyarakat terkait dengan berlalulintas.

“Jadi tentu saya apresiasi kepada Polres Cimahi karena monumen ini di samping sebagai pengingat kepada kita tentang ketertiban keselamatan berlalulintas juga menambah estetika atau keindahan kota Padalarang sendiri dan ini sangat luar biasa karena nilai seninya ada dengan memanfaatkan barang-baran yang tidak terpakai,” katanya.

Kepada masyarakat jika menemukan gangguan kejahatan dapat menghubungi Call Centre 110 ( bebas pulsa ), atau Lapor Polres Cimahi! di nomor WA 0812-7575-2003, atau melalui media sosial instagram @kapolrescimahi@cimahipolres.

Share this

Belum ada komentar on Kepolisian Resor (Polres) Cimahi meresmikan monumen keselamatan di simpang tol Padalarang, Kabupaten Bandung Barat pada Senin (6/1/2025).

Leave A Comment

Scroll to Top